Just Arrived at Lion Country

Haii Sahabat Ranselorange..

Kali ini saya akan berbagi cerita mengenai perjalanan kami ke negri Singa, yup Singapura adalah Negara yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan yang berasal dari Indonesia. Alasan mereka berkunjung ke Negeri yang berlambang Singa ini bermacam-macam, ada yang untuk shoping, berobat atau hanya untuk liburan saja.

Emmm,, selanjutnya akses menuju Singapura, bagi teman-teman yang berdomisili di Batam mungkin sudah tidak asing lagi bagaimana caranya untuk menuju Singapura. Cukup dengan menyebrang menggunakan kapal laut. Sedangkan untuk teman-teman yang berada diluar Pulau Batam bisa menggunakan Pesawat.

Bicara pesawat maka secara otomatis terbersit bahwa harga tiket akan melonjak. Jangan khawatir saat ini sangat banyak maskapai yang menawarkan harga promo. Kisaran harga untuk maskapai Low Budget Return sekitar 600rb-an. Maskapai lowbudget yang sering mengadakan promo Jakarta-Singapura adalah : Airasia,Tiger/Mandala Air, Jetstart dan masih banyaj lagi. 
 
Kami memilih penerbangan Jakarta-Singapura menggunakan maskapai Airasia, saat itu sedang promo sehingga kami mendapatkan harga 1juta return untuk dua orang.KEsan awal  tiba diterminal 1 Bandara Internasional di Singapura tertata rapih dan sangat kondusif, berbeda dengan Soekarno Hatta banyak calonya hehhe.

Gate Imigrasi

Konter Cek Imigrasi



Dan lebih nyaman llagi karna dibagian pengecekan dokumen (paspor) tidak antri sama sekali, hal ini dikarenakan smw petugas ada dan sangat cekatan dalam melayani. Saya sempat sedikit bertanya mengenai skytrain dan petugas pun sangat ramah menjelaskannya.

Keluar dari konter Imigrasi kami disambut dengan jajaran brosur yang berisi informasi mengenai Singapura dan gratis (sangat memperhatikan fasilitas untuk para pelancong). Dari bandara menuju kota atau tujuan masing-masing ada beberapa pilihan, seperti taxi, bis atau pun MRT (Kereta Api di Singapura). Ehmm karna alasan hemat kami memilih menggunakan MRT. Dari terminal 1 kami harus menuju skytrain. Skytrain ini merupakan kendaraan gratis yang disediakan Bandara untuk translit ke MRT ChangiAirport.
Siap menuju Skytrain





Skytrain ini sangat nyaman dan selalu ada 5 menit sekali. Setibanya kami di MRT ChangiAirport kami membeli kartu EZLink. Kartu ini yang akan kami gunakan untuk alat pembayaran transpotasi di Singapura. Bentuknya seperti ATM bisa diisi ulang. Setelah selesai membeli EZLink kami segera menunggu MRT.

Pintu masuk MRT
Ivan & Ranselorange
Ohya untuk teman-teman yang akanplesiran ke Singapura jangan khawatir untuk menggunakan MRT, karena MRT sangat mudah dimengerti dan sangat nyaman serta MRT ini sudah mencakup semua tujuan Wisata.

Map MRT

Map diatas bisa dijadikan modal menuju lokasi wisata, oh ya untuk informasi MRT yang dari ChangiAiport terakhir berhenti di stasiun Tanah Merah. Jika teman-teman tidak segera turun ditanah merah makan MRT akan kembali lagi menuju ChangiAirport (pengalaman pribadi nih) hehheheh.

Untuk penginapan kami mencari hotel didaerah Aljhuned alasannya, ehmm pas dapet diskon seharga 400ribuan permalam.

Karna kami datang sebelum pukul 12.00 maka jadwal check ini belum berlaku,sehingga kami hanya meletakkan Ransel diruangan yang sudah disediakan. Dan kami berniat mengisi bahan bakar alias makan siang. 

Mufiz Halalal Toyiban
Suatu keberuntungan karena didekat stasiun Aljhuned ada restoran yang berlebel Halal,pelayannya berasal dari India yang beragama Muslim. Pelayannya juga sangat ramah, 5 hari disingapura kami selalu mampi di Restoran ini setiap pagi dan restoran ini buka 24 jam. Disepanjang Aljuned juga banyak dijajkan aneka makanan ketika hari mulai sore
.
Selesai isi bahan bakar, kami langsung memulai perjalanan tujuan kami ke Bugis Street. Dengan mengunakan MRT kami menuju lokasi, tidak terlalu lama kami sudah tiba dilokasi tujuan.

Bugis Street

Bugis street ini salah satu tujuan untuk membeli souvenir khas Negri Singa ini, namun karna atas reverensi dari buku yang kami baca souvenir jauh lebih murah di china town so kami hanya jalan-jalan saja di Bugis Street. Tempat  ini hampir mirip mangga duanya jakarta.

Pukul 15.00 kami ingin melanjutkan jalan-jalan dan kami memutuskan untuk menuju Icon SIngapura yaitu Merlion Park. Tetap menggunakan MRT saya turun di stasiun Rafles Place dan keluar lewat Exit B. Berjalanlah ke arah gedung perkantoran, di belakang gedung perkantoran itu anda akan menemui sungai Singapore River. 

Fasilitas MRT di stasiun Rafles Place

Background Marinabaysand


Hotel Berbintang di depan merliom park

 Gedung Esplanade


Ranselorange @MerlionPark

Jika teman-teman beruntung ditepian sungai diarea Merlion Park ada gedung teater Esplanade yang biasanya mengadakan acara di waktu tertentu. Dan di samping sungai ini juga ada panggung yang setiap weekend menyuguhkan acara musik live dan gratis. Lebih asik lagi sambil duduk-duduk di tepian sungai yang sangat terawat ini kita menikmati es Krim uncle. Sebenarnya dinamalkan es krim uncle karena penjualnya semua adalah bapak-bapak. Rasanya sama seperti es krim di Indonesia namun dimakan menggunakan lembar roti tawar.




Read Users' Comments (2)

2 Response to "Just Arrived at Lion Country"

  1. Anonim, on 31 Mei 2013 pukul 02.19 said:

    sundul gan..

    dalam salam dari adibah ardelia

  2. Iyas Icad, on 16 Oktober 2013 pukul 19.54 said:

    Salam balik,,,, Hiiii sambil nyengir